Salam Damai untuk Si Kutu



(20 September 2014, sabtu)
Seminggu dari sekarang si kutu wisuda dan hatiku terusik oleh pertanyaan dari diri sendiri. Apakah aku akan datang ke wisudanya si kutu? Rasanya ingin sekali datang, mungkin itu adalah saat terakhir aku bisa lihat si kutu. Senior yang ku kagumi dari awal kuliah sampai saat ini. Tapi… apakah aku sanggup bertemu dan menyapa si kutu?


Uda.. selamat atas wisudanya.. dan na minta maaf untuk semuanya yang slama terjadi. Na minta maaf sekali lagi. (dan kita berjabat tangan, saling memaafkan)
Itu adalah keinginan ku, tapi apa bisa???

Kutu.. kita damai yaa.. please.. masa dari tahun pertama kita kuliah sampai saat ini, sudah 4 tahun kita tak saling menyapa. Sakit rasanya.. Kamu gak tau kan gimana hati ini saat kita berpapasan di kampus.. saat mata kita saling beradu untuk sesaat.. jantung ini pun tau, dia berdebar begitu hebatnya ketika mataku melihat sosokmu.. Telinga begitu peka bila suaramu bergema di ruangan itu..

Kutu.. Tak bisakah kita saling menyapa kembali? Seperti awal kita kenal, sebagai senior kepada junior, sebagai abang terhadap adiknya? Kita bercerita, bercengkrama ceria bersama..

Ingatan ku saat damai bersamamu sangat terbatas tapi itu indah. Slalu ku simpan dalam memori terdalam ku. Dan ku putar kembali menari di anganku, kapan pun ku mau.
Kutu, semoga sukses slalu mengikuti langkahmu, hal yang terbaik terjadi di kehidupanmu.
Smoga ingatanmu terhadap ku dan ingatan ku terhadapmu tak hilang di hapus waktu.
Kutu, maaf atas ceritaku tentangmu yang mungkin begitu menyudutkanmu. Mungkin cerita ku tentangmu sangat menyakitkan mu bila kamu mendengar sendiri.. maaf sekali lagi setulus hati.

Ly_

Komentar

  1. cie cie yang salah tingkah ama si kutu hahahahhaa....wah bole juga nie minta tips-tips buat blog yang menarik dari ana :P

    BalasHapus
  2. hehe.. bukan salah tinggah... tapi grogi..

    opss... tips apaan opik?? ini standar biasa..
    :p

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian, Tujuan, dan Fungsi penelitian. Sumber Ilmu pengetahuan. Metode Ilmiah & non Ilmiah

Menara Hanoi (Media Pembelajaran Matematika)